Pada
tulisan sebelumnya kita sudah membahas tentang bagaimana membangun dan melakssanakan
komunitas belajar dalam sekolah. Maka pada tulisan ini kita akan membahas 2
jenis komunitas lainnya, yaitu komunitas belajar antar sekolah (yang dapat
dilakukan dalam forum PKG, KKG/MGMP, KKS/MKKS, atau forum lainnya) dan komunitas
belajar daring melalui platform merdeka mengajar. Untuk lebih jelasnya dapat
kita lihat pada paparan di bawah ini.
Foto 1
Kegiatan Pengumpulan Soal USBN 2019 di SMAN 5 Batam.
Foto 2
Kegiatan Pengumpulan Soal USBN 2019 di SMAN 5 Batam.
Foto 3
Kegiatan Seleksi Olimpiade Sains Tingkat Kota Tahun 2019 di SMAN 3 Batam.
Foto 4
Kegiatan Seleksi Olimpiade Sains Tingkat Kota Tahun 2019 di SMAN 3 Batam.
Foto 5
Kegiatan Seleksi Olimpiade Sains Tingkat Kota Tahun 2019 di SMAN 3 Batam.
Foto 6
Kegiatan Penyerahan Piala Juara Olimpiade Sains Tingkat Kota Tahun 2019 di SMAN 16 Batam.
Foto 7
Kegiatan Penyerahan Piala Juara Olimpiade Sains Tingkat Kota Tahun 2019 di SMAN 16 Batam.
Foto 8
Kegiatan Penyerahan Piala Juara Olimpiade Sains Tingkat Kota Tahun 2019 di SMAN 16 Batam.
Foto 9
Kegiatan Konsolidasi Kegiatan MGMP Tahun Pelajaran 2018/2019 di SMAS Mondial Batam.
Foto 10
Kegiatan Rapat Awal Tahun Pelajaran MKKS di SMAN 5 Batam.
Foto 11
Kegiatan Penyusunan SOP Pembelajaran dan Penilaian di SMAN 5 Batam.
Minggu, 21 Januari 2024
Jenis-Jenis Komunitas Belajar (Komunitas Belajar Dalam Sekolah, Komunitas Belajar Antar Sekolah, dan Komunitas Belajar Daring Melalui PMM)
Cara Membangun dan Melaksanakan Kegiatan Komunitas Belajar dalam Sekolah
Saat ini sudah mulai dirasakan kebutuhan komunitas belajar, apa lagi dengan adanya Program Merdeka Belajar berupa Implementasi Kurikulum Merdeka, Rapor Pendidikan sampai pada Pengelolaan Kinerja pada Plattform Merdeka Mengajar. Guru, kepala sekolah, dan pengawas satuan Pendidikan harus bersinergi dalam bentuk kolaborasi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang akan berdampak pada hasil belajar peserta didik.
“Kompetisi membuat kita (bekerja) lebih cepat, kolaborasi membuat kita (bekerja) lebih baik”
-unknown-
Kolaborasi adalah keterampilan bekerja sama secara koperatif untuk mencapai tujuan bersama. Keterampilan ini adalah salah satu keterampilan abad 21 yang harus dimiliki semua orang termasuk Guru dan Kepala Sekolah. Kolaborasi akan membuat pekerjaan lebih efektif dan efisien untuk sampai ke tujuan karena pengetahuan, keterampilan dan sumber daya dibagi bersama para kolaborator.
Minggu, 07 Januari 2024
Bagaimana Caranya Siswa untuk Menentukan Mata Pelajaran Pilihan Kelas XI Fase F pada Kurikulum Merdeka?
Bagi satuan pendidikan yang merupakan sekolah penggerak ataupun termasuk dalam satuan pendidikan Implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri (IKM) yang termasuk kategori mandiri berubah dan mandiri berbagi, maka sudah seharusnya merencanakan dan melaksanakan persiapan pemilihan mata pelajaran pilihan untuk kelas XI Fase F pada bulan Januari semester genap ini. Termasuk juga sudah mempunyai data misalnya hasil dari psikotes. Hal ini menjadi suatu keharusan agar peserta didik dapat memilih mata pelajaran pilihan tersebut sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuannya. Sehingga betul-betul dipersiapkan dengan matang dan tidak dadakan dengan melibatkan orang tua dan siswa bersama guru BK dan wali kelas.
Termasuk dalam penentuan mata pelajaran pilihan yang akan diambil oleh siswa selayaknya memang siswa tersebut yang memilih sesuai minat, bakat, dan kemampuannya. Jadi bukan sekolah yang menetapkan di awal mata pelajaran pilihan tersebut. Lakukan lah terlebih dahulu pendataan pilihan mata pelajaran sesuai dengan keinginan siswa. Termasuk seandainya ada siswa yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, maka sekolah seharusnya menyediakan keterampilan bisa jadi bekerjasama dengan pihak lain sebagai bekalnya nanti untuk berwirausaha atau bekerja.
Tulisan ini memaparkan cara siswa agar dapat memilih mata pelajaran pilihan sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuannya. Pada bagian akhir ada peraturan dan panduan yang mengatur pemilihan mata pelajaran pilihan ini. Semoga bermanfaat.
Minggu, 29 Januari 2023
TUJUH INDIKATOR UNTUK MEWUJUDKAN SEKOLAH UNGGUL
Saat ini melalui mekanisme Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan lebih mengedepankan sistem zonasi, maka sekolah tidak bisa lagi memilih peserta didiknya dengan peserta didik pilihan. Sekolah yang dikatakan bagus atau unggul adalah sekolah yang lebih mengutamakan proses. Disini lah peran kepala sekolah, guru, dan staf termasuk komite sekolah serta masyarakat sekitar akan berperan dalam mewujudkan suatu sekolah bisa layak disebut sekolah yang unggul.
Minggu, 28 Agustus 2022
RAPOR PENDIDIKAN DAN CARA MERANCANG KEGIATAN PADA ARKAS SESUAI DENGAN HASIL PROFIL PENDIDIKAN PADA SATUAN PENDIDIKAN
Sesuai dengan
jadwal yang diberikan oleh tim BOS pusat bahwasanya satuan pendidikan pada
minggu ke-3 Bulan Oktober 2022 harus menyelesaikan pengisian ARKAS untuk
RKAS BOS 2023 yang disusun oleh satuan pendidikan berdasarkan Perencanaan
Berbasis Data (PBD). Perencanaan berbasis data ini menggunakan salah satu
datanya dari Rapor Pendidikan yang untuk tahun ini masih berbentuk Profil
Pendidikan untuk setiap satuan pendidikan yang sudah mengikuti ANBK pada
tahun 2021.
Pada tulisan ini akan ada pemaparan tentang Rapor Pendidikan, cara mencari akar masalah, menentukan kegiatan untuk menyelesaikan akar masalah, sampai menyusun untuk ARKAS, dan pada akhir tulisan ada bahan yang bisa di download terkait tulisan ini.
Minggu, 17 April 2022
CARA PEMBUATAN SURAT KETERANGAN LULUS DAN TATA CARA PENGISIAN IJAZAH SMA TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Berdasarkan Peraturan SekJen Kemdikbudristek No 1 Tahun 2022 tentang Spesifikasi teknis, Bentuk, dan Tata Cara Pengisian Blanko Ijazah Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Tahun Pelajaran 2021/2022 ada beberapa informasi sebagai panduan kita pihak sekolah dalam membuat Surat Keterangan Lulus (SKL) dan tata cara pengisian blanko ijazah pada tingkat SMA termasuk juga SMA Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK). Aturan tersebut akan dijabarkan pada tulisan di bawah ini.
Minggu, 03 April 2022
Penggunaan Google Site dari Akun Belajar.id untuk Pembuatan Website Sekolah yang Interaktif dan Kolaboratif
Google merupakan sebuah perusahaan multinasional yang bergerak di bidang teknologi yang berkaitan dengan produk berbasis internet. Melirik sejarah berdirinya, Google didirikan pada 4 September 1998 oleh Larry Page dan Sergey Brin yang merupakan magister lulusan Stanford University, California.
Dalam proses pengembangannya, Google merilis banyak aplikasi yang tidak hanya bermanfaat bagi banyak orang, namun secara langsung juga membantu kelancaran hidup setiap orang. Aplikasi dari Google yang sudah digunakan sangat bervariasi dan banyak seperti aplikasi Google Translate, Google Scholar, Google Doc, Google Classroom, Google Form, Google Site, Google Keep, Google Timer, Google Sky, Google Fonts, Google Art Project, dan masih banyak yang lainnya.
Selama pandemi ini Google sudah meluncurkan Google for Education dengan berbagai fitur atau aplikasi yang bisa digunakan untuk pembelajaran secara online seperti Google Classroom, Google Slide, Jamboard, Google Meet, Drive, Google Spreadsheet, Google Kalender, Google Form, Google Drawing, dan Google Site.