Tulisan ini dibuat dalam
rangka salah satu cara untuk Bapak/Ibu guru dalam mengisi kegiatan bekerja di
rumah selama antisipasi pencegahan penularan Covid-19. Namun sebagai catatan di
awal, RPP ini hanya RPP inspirasi yang bisa dijadikan salah satu contoh untuk
dikembangkan lagi sesuai karakteristik satuan pendidikan masing-masing.
Seperti
yang kita ketahui bersama Pusat Kurikulum dan Pembelajaran merespons keluhan dari
pendidik yang menyatakan bahwa beban administrasi terlalu banyak dan berat, khususnya
dalam menyusun RPP. Beban banyak dan berat, apakah ini dialami oleh semua pendidik?
Orang yang
dapat menjawab ialah pendidik itu sendiri karena pendidiklah yang mengalaminya.
Pendidik merasa bahwa RPP saat ini terlalu banyak karena banyak komponen yang harus
ada sehingga jumlah halamannya banyak. Oleh karena itu, Pusat Kurikulum dan
Pembelajaran menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) inspiratif untuk
pendidik. RPP ini hanya satu lembar, dengan komponen utama tujuan pembelajaran, aktivitas, dan penilaian.
Tujuan pembelajaran disarikan dari Kompetensi Dasar (KD) dan dirumuskan dengan kalimat
yang mudah dipahami. Aktivitas berisi kegiatan aktif siswa selama pembelajaran.
Kegiatan
pembelajaran ini perlu menjadi perhatian dan jangan beranggapan RPP 1 lembar
maka kegiatan pembelajarannya menjadi lebih sederhana. Guru perlu memperhatikan
pendekatan pembelajaran berpusat kepada peserta didik. Sehingga pada akhirnya
nanti peserta didik kita mempunyai kompetensi untuk hidup di masyarakat yang semakin
kompleks. Misalnya untuk kompetensi berpikir kritis, kreativitas dan inovasi,
bekerjasama, dan komunikasi tetap perlu dikembangkan di dalam pembelajaran.
Selain
kompetensi di atas guru juga perlu mengembangkan budaya literasi dan pembinaan
karakter di dalam pembelajarannya. Karena semua aktivitas ini akan terpantau
ketika satuan pendidikan sudah melaksanakan Assesmen Kompetensi Minimum (AKM).
Maka akan terlihatlah sekolah atau satuan pendidikan yang sudah baik dalam
pembelajarannya dengan menghasilkan out come yang kompeten.
Penilaian
sebagai gambaran secara umum tagihan untuk mengukur ketercapaian KD. Penyusunan RPP inspiratif ini tidak sekadar mengurangi
banyaknya halaman menjadi satu halaman. Pendidik diberikan kemerdekaan menyusun
RPP bukan karena banyaknya jumlahnya halaman, tetapi bagaimana mengonstruksi
rencana itu secara global dan mudah dipahami dalam menerjemahkannya pada saat kegiatan
belajar-mengajar (KBM). Jika RPP inspiratif ini masih diperdebatkan karena
jumlah halamannya, pendidik perlu meninjau kembali profesionalismenya sebagai
pendidik. Dengan demikian, diharapkan tidak akan ada lagi pendidik yang
mengeluh karena beban banyak dan berat dalam administrasi.
RPP
ini disusun dari PAUD sampai Pendidikan Dasar dan Menengah, dan SLB. Tidak semua
mata pelajaran yang disusun, tetapi ada beberapa yang mewakili dari satuan pendidikan.
Catatan
:
Jangan
jadikan contoh RPP Inspirasi ini sebagai patokan utama, bapak/ibu guru perlu
berinovasi untuk mengembangkannya menjadi lebih baik. Karena RPP yang baik
adalah RPP yang bisa dilaksanakan sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing!
Contoh RPP Inspirasi PAUD
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Contoh RPP Inspirasi SD
Contoh 1
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Contoh RPP Inspirasi SMP
Contoh 1
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Contoh 4
Contoh RPP Inspirasi SMA
Contoh 1
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Contoh 4
Contoh 5
Contoh RPP Inspirasi SMK
Contoh 1
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Contoh RPP Inspirasi SLB
Contoh 1
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Senang mendapatkan informasi Sistematika RPP yang mudah dipahami. Terima kasih. Ijin simpan loink
BalasHapus